Wednesday, July 22, 2015

Tips Menggembalakan Domba dan atau Kambing di lahan terbuka (padang rumput atau pastura)

Kebanyakan peternak domba/kambing tentunya sepakat bahwa dalam hal peternakan domba atau kambing, maka sistem gembala di padang rumput adalah lebih baik daripada sistem kandang. Cuma permasalahannya, terkendala hal lahan gembalaan / padang rumput atau pastura, tetapi hal itu bisa terus di usahakan agar bagaimana peternak domba memiliki fasilitas padang rumput atau pastura walaupun dengan kapasitas yang pas-pas-an. Tidak mengapa, karena bisa saja itu akan menjadi suatu batu loncatan kita untuk melangkah ke hal / tingkatan yang lebih bagus lagi kedepannya. Intinya jangan pernah menyerah untuk berusaha, praktek dan terus belajar dari pengalaman, begitu bukan orang-orang bijak bilang kepada kita?. dimana ada kemauan dan tekad kuat dan di iringi dengan praktek langsung di lapangan sesuai keinginan kita tersebut lalu berdo'a, maka adalah tidak ada hal tidak mungkin untuk keberhasilan. Semangat! 

Dengan motif motivasi di atas, bahwa begitu pentingnya dan bagus nya Sistem Gembala Domba yang dilakukan di suatu lahan terbuka atau di padang rumput atau pastura, maka dalam kesempatan ini, kami sengaja membuat suatu artikel khusus tentang bagaimana tips dan trik kita dalam hal menjalankan peternakan domba dengan cara di umbar atau di padang rumput kan atau di gembalakan dan tidak di kandangkan. Baik, kami uraikan sebagai berikut:

  1. Padang rumput kita harus dekat dengan sumber air karena bagaimanapun juga tumbuh kembang rumput adalah sangat membutuhan air.
  2. Intensitas sinar / cahaya matahari yang masuk ke areal padang gembalaan kita adalah harus bagus. jangan sampai rumput-rumput kita terganggu proses fotosintesis nya khan? 
  3. Pilihlah jenis-jenis tanaman atau jenis rumput rumput yang unggulan, bagusnya rumput yang sangat tahan jika ke injak oleh kaki domba. seperti yang kami sebutkan di point 9 di bawah nanti.
  4. Selalu jaga temperatur tanah dengan cara menyiramnya secara berkala
  5. Jangan lupa untuk membuang kelebihan air yang menggenang dalam area gembalaan (kala musim hujan) karena genangan air dapat memicu munculnya berbagai bibit penyakit tentunya
  6. Secara berkala, selalu cek PH tanah, kalau kurang atau lebih ph nya, segera ambil tindakan perbaikan unsur hara tanah gembalaan kita tersebut, agar rumput kita tumbuh subur.
  7. Jangan biarkan berbagai jenis gulma berkembang biak bersama rumput pilihan kita, segera buang gulma ASAP (as soon as possible).
  8. Sediakan tempat berteduh untuk domba kita dan untuk sang pengembala nya - dari terik sinar matahari atau dari deras nya air hujan. untuk tempat berteduh, bisa dengan penanaman pohon besar yang rindang atau dengan bangunan buatan yang beratap tapi tidak sampai mengganggu luas area penggembalaan kita oleh si bangunan tersebut artinya pembuatan bangunan tersebut di gonggo - ke atas, dan punya kolong yang cukup lapang sehingga rumput masih tetap bisa tumbuh dengan baik di kolong / di bawah bangunan tersebut.
  9. Berikut ini beberapa tanaman yang bisa di tanam di padang rumput kita:
    - Gamal (Gliricidia maculate)
    - Kaliandra (Calliandra calothrysus)
    - Turi (Sesbania grandiflora)
    - Lamtoro Gung (Leucaena leucocephala)
    - dan yang terakhir adalah Alfalfa (dan tanaman / jenis rumput inilah yang kami rekomendasikan untuk benar-benar di budidayakan dengan baik, karena rumput Alfalfa merupakan "indung" dari semua tanaman rumputan ternak).

Demikian share kami saat ini. Semoga bermanfaat.

Foto source: from here.

No comments:

Post a Comment